Hari berganti hari,
quest (permintaan) dari orang-orang mulai berdatangan. Kuroku masih
belum bisa mengambil quest tersebut, karena memang dia masih kekurangan
anggota guild. Musim dingin masih menyelimuti kota Mneme, Kuroku
dikejutkan dengan seorang laki-laki yang masuk ke dalam ruangan Guild
Umbrella.
"Apakah anda pemimpin guild ini?" Tanya Hiroki Athena.
"Saya sendiri." Kuroku dengan nada sangat sopan.
"Aku ingin bergabung dengan guild Umbrella." Hiroki Athena dengan mantap.
"Silahkan duduk." Kuroku mempersilahkan Hiroki Athena.
"Terima kasih, namaku
Hiroki Athena, dan aku keturunan terakhir dari garis keturunan Athena."
Hiroki memperkenalkan diri dengan singkat.
"Baik.. Alasanmu bergabung dengan guild Umbrella?" Tanya Kuroku dengan tenang.
"Aku hanya tidak
memiliki tempat untuk kembali, aku ingin memiliki rumah dan tempat
untukku kembali." Hiroki Athena dengan polosnya..
"Selamat datang di guild Umbrella." sambut Kuroku.
"Hanya itu? Tapi terima kasih." Jawab Hiroku dengan perasaan antara bahagia dan kebingungan.
"Sekarang mulai ada anggota guild yang masuk." gumam Kuroku sambil melihat ke arah bar yang sudah lama tidak terpakai.
Kuroku menjelaskan
peraturan dalam guild Umbrella kepada Hiroku. Dan memberikan beberapa
tugas untuknya. Kuroku menunjukan kamar untuk Hiroku, Hiroku pun
melatakan barang bawaannya. Kemudian ia mulai bekerja membersihkan
kamarnya. Kuroku diam saja memperhatikan Hiroku yang asik membersihkan
kamar miliknya. Terlihat dari raut wajahnya yang sangat bahagia, Kuroku
pun meninggalkan Hiroku sendirian.
"Sekarang aku memiliki tempat untuk kembali, adikku Minata Athena." Gumam Hiroku dalam hati.
Kuroku duduk di meja
bekas milik Acrux, ia mengambil buku daftar quest dimana setiap quest
yang datang ke rumah guild akan di catat. Kadang Kuroku tertidur di meja
tersebut. Keesokan paginya, Hiroku membuatkan sarapan dari bahan
makanan yang ada.
"Pagi..." sapa Kuroku.
"Pagi boss..." balas Hiroku.
"Wangi sekali?" Kuroku menghampiri Hiroku yang sedang memasak.
"Aku sedang buat sarapan." Hiroku dengan mahir menggunakan kemampuan memasaknya.
"Keren... Akhirnya makan enak juga" Kuroku dengan penuh antusias.
Mereka pun sarapan
bersama, setelah itu Kuroku mengambil buku daftar quest, dan ia duduk di
balik meja bar yang ada di dalam ruangan utama Guild. Hiroku melihat ke
arah dinding quest, ia meperhatikan beberapa quest yang ada.
"Aku harus mengumpulkan uang untuk membeli perlengkapanku." gumam Hiroku.
Baru saja mengambil quest, pintu guild pun terbuka. Seorang wanita cantik pun menghampiri bar di mana Kuroku berada.
"Selamat pagi" ujar Intt.
"Pagi." balas Kuroku tersenyum bercampur heran.
"Salam kenal, aku Intt Van Estebad. Aku datang ke sini, untuk bergabung dengan Umbrella." Intt dengan nada pelan.
"Woiii tunggu Intt!!" datang seorang lagi yang mengejutkan orang-orang di dalam guild.
"Heee Wolf!!" Intt terkejut.
Seorang wanita lagi bernama Wolfgang Zyna muncul.
"Jangan panggil aku Wolf, Intt, panggil aku Zyna!" balas Zyna sambil memeluk Intt.
"Maaf, jadi apa yang membuat kalian ke sini?" tanya Kuroku bertambah heran.
"Aku ingin bergabung dengan guild Umbrella." Intt dengan wajah memerah.
"Aku juga ingin bergabung." sahut Zyna.
"Kalian diterima" Kuroku memberikan dua buku peraturan Umbrella.
"Hah?!" heran mereka berdua langsung diterima di guild itu.
Hiroku pun berjalan menju meja bar, dan memukul meja.
"Boss, kenapa aku tidak dikasih buku peraturan dan hanya dengan lisan?!" protes Hiroku.
"Oh maaf maaf, aku lupa, ini milikmu Hiroku." Kuroku memberikan buku kecil kepada Hiroku.
Kuroku pun
memperkenalkan Hiroku kepada anggota guild baru Intt dan Zyna. Kini
jumlah anggota guild Umbrella beserta Kuroku ada empat orang. Kuroku
meminta Hiroku untuk membawa mereka berkeliling gedung Umbrella sambil
memilih kabar untuk mereka. Mereka pun mulai membersihkan ruangan guild.
Penduduk kota Mneme pun melihat anggota Umbrella mulai bertambah, dan
mereka sangat ramah. Saat malam hari Kuroku mengumpulkan mereka semua.
Ada quest dari Arcana untuk membantu mengalahkan pasukan Dark Leath.
Masih pagi buta, mereka pergi menuju tempat quest. Baru saja tiba mereka
sudah melihat pertempuran prajurit imperial Kerajaan Eos. Kuroku
bersama anggota yang lain pun melapor ke datangan mereka.
Comment Now
0 comments
Please wait....
Disqus comment box is being loaded