Bagian 7 : Dark Elf

Font Size :
Dark Mode
Reset Mode
Beberapa minggu yang lalu, Kiyo meminta Fujin dan Eri untuk mengirimkan berita ke dunia luar untuk memberitahukan tentang kerajaan Avalon. Berita tersebut tersebar dengan cepat hingga beberapa kerajaan di sekitar mendengarnya kabar ke beradaan raja Avalon. Memang tidak ada yang mempermasalahkan jika seseorang meclaim seluruh wilayah gunung Afon dan sekitarnya sebagai miliknya karena berada di luar kekuasaan siapapun. Kecuali ras ras yang menghormati akan gunung Afon dimana semuanya adalah ras Iblis.

Belakangan ini Ras iblis, tidak pernah muncul lagi. Bisa di bilang mereka telah musnah akibat perang besar beberapa ratus tahun yang lalu. Tempat itu hanyalah tinggal wilayah wilayah yang di anggap tidak berguna serta berbahaya. Berita yang mengejutkan bahwa Raja Avalon sendiri adalah seorang Ras Iblis. Tempat itu di gambarkan dengan sangat baik, tapi untuk menuju tempat itu tidaklah mudah.

" Tuan Kiyo " Fujin

" Bagaimana Fujin ? " Kiyo

" Kami perlahan membuka jalan menuju tempat yang aman tapi ada masalah dengan monster monster di sekitar dan itu memperlambat kinerja kami " Fujin

" Bagaimana dengan Eri ? " Tanya Kiyo

" Kami sudah bekerja sama dalam menangani monster monster buas tersebut tapi tetap saja, jika di lanjutkan akan jatuh korban " Fujin khawatir

" Batalkan pembuatan jalan untuk sementara, suruh mereka kembali " Fujin

" Terimakasih, tuan Kiyo " Fujin

[ aku harus berfikir apakah ada cara untuk menghalangi monster-monster buas menyerang pekeraja. Tapi jika berhasil itu tetap menimbulkan masalah, karena tidak adanya rasa aman, karena hutan ini di penuhi oleh berbagai macam monster ] Kiyo
Ovelia memperhatikan Kiyo, dan ia berfikir sejenak tentang permasalahan yang di hadapi. Namun apa daya, Ovelia tidaklah sepintar orang orang, ia hanya tau bagaimana menyalin dokumen.

" Tuan ini bacaanya apa ? " Ovelia menunjukan dokumen tentang lampu jalan

" Ini, Cristall penyimpan " Kiyo

Tiba tiba ide pun datang

" ITU DIA!! " Kiyo mengejutkan Ovelia

" Ada apa tuan ? " Ovelia panic

" Terimakasih Ovelia, aku akan mencoba membuat mantra baru dengan cristall penyimpan " Kiyo

" Mantra baru ?. Maksud tuan sihir baru ? " Ovelia

" Tepatnya kemampuan baru dari Cristall penyimpan ini " Kiyo

Ovelia hanya tercengang sambil menganggukan kepalanya, Walau sebenarnya Ovelia tidak mengerti sedikitpun apa yang di katakana oleh Kiyo.

Kiyo pun menutup buku-buku yang terbuka diatas mejanya. Dan menyingkirkan buku tersebut. Ia pun mengambil Cristall penyimpan yang kosong. Mantra baru pun mulai di coba oleh Kiyo. Ovelia sesekali memperhatikan Kiyo yang mencoba mantra baru dan ia simpan ke dalam Cristall penyimpan tersebut. Tapi berkali kali gagal dan Cristall itu menjadi abu.

[ Apa yang salah ya ] Kiyo

" Tuan " Ovelia

" Sudah selesai Ovelia ? " Kiyo

" Belum tuan, tapi sepertinya Tuan sangat ke sulitan " Ovelia

" Ini lagi mencoba mengisi sihir pelindung dalam cristall " Kiyo

" Jadi seperti Cristall cahaya buatan tuan Kiyo ? " Ovelia

" Tepat sekali Ovelia " Kiyo

" Soal sihir pelindung aku nomer satu " Ovelia membanggakan diri

" Benarkah ? " Kiyo dengan mata berbinar binary

" Entah kenapa, rasanya tuan tidak percaya sama aku " keluh Ovelia

" Aku gak ragukan Ovelia kok " Kiyo

" Ini, aku tunjukan Hexagramnya " Ovelia

Sihir pelindung dengan sekala kecil pun Ovelia perlihatankan kepada Kiyo

*Hexagram : Lingkaran sihir

*Elder House : Rumah tempat para petualang dalam menerima misi, menyelesaikan misi, dan perintah dari kerajaan atau ketua Elder House untuk ke pentingan masyarakat luas

" Tahan Ovelia " pinta Kiyo

" Iya " Ovelia

Dewan Elder House mengadakan pertemuan bersama para pedatang yang berpengaruh, mereka membicarakan tentang kerajaan Avalon yang baru baru ini telah mengumumkan tentang ke beradaan mereka. Dalam perundingan tersebut mereka membahas perlu atau tidaknya membuka cabang di kerajaan tersebut serta membuka jalur dagang yang baru.

" Sekarang aku mengerti tentang sihir mu Ovelia " Kiyo tersenyum

" Secepat itu !? " Ovelia kaget

" Memangnya gak boleh ? " Kiyo sambil tertawa kecil

" Bukan begitu, aku membutuhkan waktu selama tiga bulan lamanya untuk membaca hexagram ini " Ovelia

Tiba tiba Kiyo menggunakan sihir pelindung seperti milik Ovelia

" Eh, Tuan mencuri sihir ku! " Ovelia mengembungkan kedua pipinya

" Kan kamu yang nunjukin, jadi aku mempelajarinya " Kiyo

" Curang, kalo tau gini, aku diam aja " Ovelia

" Sebagai gantinya, bagaimana jika aku berikan buku sihir ? " tawar Kiyo

" Benarkah !? " Ovelia sangat senang

" Kamu pingin sihir apa ? " Kiyo

" TERBANG " Ovelia langsung saja

[ Ini cewe, langsung meminta sihir terbang ] Kiyo

" Ovelia, sihir terbang itu tidak ada buku sihirnya " Kiyo

" Jangan jangan itu sihir yang menggunakan keturunan ? " Ovelia

" Keturunan ? " Kiyo

" Sihir yang di dapatkan dari keturunan atau darah ke turunan, hanya dapat di gunakan oleh orang yang memiliki hubungan darah, jika tidak ya tidak akan bisa " Ovelia menjelaskan dengan singkat

" Seperti yang kamu ketahui, begitulah ke adaanya soal sihir terbang " Kiyo

" Terus sihir apa ya " Ovelia berfikir

" Bagaimana jika aku yang saranin ? " Tawar Kiyo

" Menurut tuan, aku bagusnya sihir apa ? " Tanya Ovelia

" Sihir penguatan tubuh " Kiyo

" Sihir penguatan tubuh ? " Ovelia

" Sihir itu akan membuat tubuh kamu kuat dari serangan senjata tajam dalam waktu beberapa detik, jika di asah terus sihir tersebut bisa menangkal sihir yang dapat membatalkan mantra sihir mu " Kiyo

" Jadi orang tidak akan bisa mendispell sihir ku ? " Ovelia

" Itu benar banget " Kiyo

" kalo begitu, sihir anti dispell aja " Ovelia kegirangan
Kiyo pun mengambil buku sihir dari tas yang selalu ia bawa, dan buku dengan sampul berwarna coklat ia berikan kepada Ovelia.

" Buku sihir, termasuk Metia. Tuan benar benar memiliki benda sihir yang hebat " Ovelia

*Metia benda benda sihir tingkat atas

" Nah, buka aja buku itu, terus baca sampai selesai " Kiyo

" Terimakasih tuan " Ovelia

Kiyo pun mengingat ingat akan sihir pelindung, pemurni, pengikat, dan Regenarasi. Dari ke empat sihir tersebut, Kiyo mencari cara bagaimana menggabungkanya, Kiyo pun meningkatkan konsentrasinya lalu memejamkan kedua matanya. Akhirnya ia pun terpikir dengan alat baru.
Alat yang bisa menulis sihir ke dalam kristall, Kiyo pun mengambil kertas dan alat tulisnya, Kiyo mulai menggambar sambil memberikan keterangan yang sangat rinci.

" Miya " panggil Eri

" Ada apa Eri ? "

" Mereka datang, beri tanda ke Fujin " perintah Eri

Miya pun bergegas menemui Fujin.

" kalian disana berhenti ! " Eri dengan nada tegas dan lantang
Orang-orang yang menggunakan penutup kepala tadi pun berhenti, salah seorang maju ke depan dari barisan mereka. Dan membuka penutup kepalanya.

" Perkenalkan, Aku Ortis pemimpin dari Dark Elf. Meminta ijin untuk masuk ke dalam ibukota kerajaan Avalon " Ortis

" Tunggu disana sebentar " Eri

[ Jika aku tidak salah wanita itu dari ras Nekomata, bagaimana bisa suku kanibal itu berada disana ] Ortis

" Tuan Fujin, ada orang orang datang dari luar gerbang kota " Miya

" Apa mereka orang orang kita ? " Fujin

" Bukan, mereka bukan dari tempat ini " Miya

" Laporkan ini ke tuan Kiyo " Fujin

" Baik " Miya

Fujin pun bergegas menuju Eri, dan Miya melanjutkan untuk memberitahukan kepada Kiyo. Eri mengamati ras Drak Elf yang sedang duduk di bawah pohon.

[ Mereka membawa sedikit penjaga, dan rata rata adalah wanita serta anak anak, sebenarnya apa yang membuat mereka masuk ke mari ] Eri sambil mengamati ras Dark Elf
Fujin pun tiba

" Mereka Dark Elf !? " Fujin terkejut

" Ya, ini sangat aneh sekali " Eri

" Apakah itu tuan kalian ? " Ortis

" Saya adalah Fujin Jendral Kanan kerajaan Avalon dan di samping saya " Fujin

" Jendral Kiri Kerajaan Avalon " Eri

" Ternyata anda dua orang berpengaruh disini, saya mohon anda segera membukakan gerbang untuk kami " Ortis

" Ada berapa jumblah kalian ? " Eri

" Kami berjumblah 300 orang " Ortis

[ Tiga ratus Dark Elf ] Eri

[ Dark Elf adalah penjaga hutan, tidak mungkin jika mereka meninggalkan hutan mereka sendiri ] Fujin

" Fujin, sewaktu waktu mereka bisa di serang oleh monster " Eri

" Memang sangat berbahaya, tapi kita harus menunggu tuan Kiyo dulu " Fujin
Sementara itu Ovelia melihat Miya berlari menuju tempatnya bersama Kiyo berada.

" Tuan, sepertinya terjadi sesuatu " Ovelia

" Miya " Kiyo

Miya pun sampai

" Tuan, ada sekelompok orang dari luar " Miya

" Miya, minta dentangkan lonceng di istana dua kali, sebagai tanda siaga " perintah Kiyo

" Baik tuan " Miya

" Ovelia, kamu disini saja " Kiyo

" Iya " Ovelia

Kiyo pun menggunakan sihir teleport, dan tiba tiba muncul di samping Fujin dan Eri

" Tuan " Eri dan Fujin secara bersamaan

" Maaf aku mengejutkan kalian " Kiyo

Ortis pun melihat keduanya memberikan hormat kepada seorang laki laki yang barusan tiba.

" Tuan apakah anda pemimpin disini ? " Tanya Ortis

" Aku adalah raja Avalon, apa yang membuat mu datang ke mari ? " Tanya Kiyo

" Saya dan orang orang yang saya bawa, mendengar bahwa tempat ini adalah tempat yang aman, jadi kami memutuskan untuk ke kerajaan Anda " Ortis

" Ada apa dengan kampung halaman mu ? " Tanya Kiyo

" Kampung halaman kami telah rata dengan tanah, bangsawan bangsawan itu menghancurkan tempat kami, bahkan mereka menyebut kami sebagai criminal " Ortis

" Apa kalian bersumpah setia dengan ku ? " Tanya Kiyo

" Saya bersedia bersumpah setia, serta membuang harga diri saya, bahkan jika anda meminta nyawa saya, akan saya berikan, asal orang-orang saya selamat " Ortis

" Buka gerbangnya " Pinta Kiyo

" Tanggalkan jubah kalian " perintah Eri kepada dark Elf
Mereka pun menanggalkan jubah yang menutup tubuh serta kepala mereka, dan yang terlihat Ortis sendiri mengalami luka parah, begitu juga yang lain.

" Panggil Ame untuk membawa para penyembuh " Kiyo
Eri pun memerintahkan orangnya untuk memanggil para penyembuh, Fujin turun ke bawah, dan ia membantu orang orang yang terluka untuk berjalan, di antara mereka ada yang ke hilangan tangan, dan kaki.

" Kenapa kalian semua terluka parah ? " Tanya Fujin

" Untuk menuju ke tempat ini sangatlah sulit, kami harus bertarung melawan berbagai macam monster yang mengerikan " Ortis

Beberapa orang membawa air dingin, untuk Dark Elf, pintu gerbang pun di tutup. Ada pula yang menangis mereka bersyukur telah tiba di kerajaan Avalon. Ortis pun bersujud.

" Yang mulia raja, terimakasih telah membukakan pintu untuk kami, kami sangat bersyukur atas ke murahan hati yang mulia raja Avalon " Ortis

" Kalian aman disini, kalian bisa hidup dengan baik disini, tapi ingat ada aturan juga disini yang harus di taati " Kiyo

" Terimakasih yang mulia " Ortis

" Angkat kepala mu, aku tidak suka melihat orang bersujud, di kerajaan Avalon kalian di larang bersujud " Kiyo dengan nada penuh wibawa

" Saya tidak akan bersujud dengan ras lain, tapi jika dengan yang mulia raja Avalon saya tidak ke beratan " Ortis

" Bahkan kepada raja Avalon pun di larang bersujud " Sahut Eri
Ame pun tiba bersama dengan beberapa orang.

" Gawat, mereka terluka parah " Ame langsung menghampiri ras Drak Elf tadi
Ortis pun bangkit, dan ia tidak menyangka ada raja yang sangat berbeda dari raja raja yang pernah ia temui, bahkan raja raja di luar sana, jika tidka bersujud maka akan menapatkan hukuman yang sangat berat karena di anggap tidak menghormati raja.
Share Tweet Share

Comment Now

0 comments

Please wait....
Disqus comment box is being loaded